Anda setuju bahwa keberhasilan suatu produk dipengaruhi oleh pemilihan brand merk yang tepat. Itulah sebabnya diperlukan kecermatan dalam memilih domain agar website kita lebih sukses dan tepat sasaran. Bukankah saying rasanya jika nama domain kita susah diingat maka yang hafal nama domain itu hanya kita sendiri?
Nah dari sinilah mari kita simak beberapa poin penting yang seringkali terabaikan dalam menentukan nama domain. Sehingga kita bisa lebih tepat dalam memilih nama domain.
1. Utamakan domain .com
Mengamankan domain .com sangatlah penting. Apalagi untuk sebuah situs e-commerce berskala internasional. Mari menyimak produk besar seperti yahoo, google, ebay, facebook, maupun youtube. Secara tidak sadar, pasti kita menambahkan .com di belakang masing-masing nama tersebut. Tidak salah, karena memang .com sudah tercetak terlebih dahulu di mindset kita tanpa perlu menyebutkannya.
2. Hindari tanda (-) dashes
Memberitahukan nama domain kita yang bertanda ‘dashes’ atau ‘minus’ dalam komunikasi tertulis mungkin bukan masalah yang besar. Tetapi bayangkan jika kita berada dalam komunikasi verbal dan harus memberitahukan nama domain kita ke klien. Tentu pasti sangat merepotkan bagi kita untuk memberitahukan, dan bagi klien untuk menghafalkan.
3. Hindari ejaan yang susah
Perhitungan cara lafal dan kemungkinan mistype dari target pengunjung website Anda. Misalnya saja ewedlock.com, mungkin menjadi kurang tepat jika target market adalah orang Indonesia karena susah dieja dan dihafal oleh masyarakat yang kesehariaannya bukan menggunakan bahasa Inggris.
4. Sesuaikan dengan bidang usaha
Memasukkan unsure produk ke dalam nama domain boleh jadi merupakan hal yang cerdas. Hal ini karena mempermudah pengunjung mengidentifikasi apa yang kita tawarkan.
Sumber: dikutip dengan perubahan dari tabloid Komputek edisi 689